Cara Menjaga Kesehatan Mata

Cara Menjaga Kesehatan Mata Yang Harus Anda Ketahui

Cara Menjaga Kesehatan Mata Yang Harus Anda Ketahui – Mata merupakan salah satu bagian tubuh yang vital. Tanpa indra penglihatan yang baik, aktivitas dan keseharian Anda akan terganggu. Oleh sebab itu, menjaga kesehatan mata menjadi hal yang sangat penting.

1. PERIKSAKAN KESEHATAN MATA SECARA TERATUR

Untuk menjaga kesehatan mata, pemeriksaan mata secara teratur akan sangat membantu. Sebaiknya Anda tidak perlu menunggu ada keluhan atau gangguan terlebih dulu untuk datang memeriksakan mata ke dokter. Bahkan, seharusnya mata wajib selalu diperiksa sejak usia dini RTP slot gacor hari ini. Delapan hari setelah lahir, kesehatan mata bayi sudah harus dicek. Selanjutnya pemeriksaan dapat dilakukan pada usia empat bulan, delapan bulan, serta 24 bulan. Setelah itu, mata hendaknya terus diperiksa secara berkala setiap 12 bulan hingga 18 bulan. Bahkan, ketika sudah memasuki usia 40 tahun ke atas, pemeriksaan tertentu seperti presbiopi wajib dilakukan.

2. MENGONSUMSI MAKANAN YANG BAIK UNTUK MATA

Penting juga mengonsumsi makanan yang bermanfaat bagi kesehatan mata. Carilah santapan yang mengandung omega 3, lutin, zinc, vitamin C, dan vitamin E seperti sayuran berwarna hijau, ikan salmon, ikan tuna, telur, kacang-kacangan, serta jeruk. Mengonsumsi makanan tersebut dapat mencegah Anda dari berbagai masalah penglihatan yang berkaitan dengan usia seperti degenerasi makula dan katarak.

3. MENGGUNAKAN KACAMATA ANTI SINAR UV

Paparan sinar UV yang berlebih dapat menimbulkan berbagai masalah penglihatan, bahkan dapat meningkatkan risiko katarak. Cara yang paling efektif untuk mencegah timbulnya dampak buruk tersebut adalah dengan menggunakan kacamata anti sinar UV ketika Anda sedang beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.

4. HINDARI MENATAP LAYAR DIGITAL TERLALU LAMA

Saat Anda menatap layar komputer, tablet, atau ponsel terlalu lama, Anda mungkin mengalami kelelahan mata, mata kering, nyeri leher dan bahu, serta sakit kepala. Untuk menghindari hal-hal ini Anda menerapkan tips di bawah ini:

Mengalihkan pandangan dari layar digital setiap 20 menit
Gunakan kursi yang nyaman dan pastikan layar Anda sejajar dengan mata
Gunakan kacamata dengan lensa anti sinar blue ray

5. GUNAKAN ALAT BANTU PENGLIHATAN JIKA DIPERLUKAN

Gangguan penglihatan bisa dialami siapa saja. Jika Anda merasa memiliki masalah penglihatan, tidak ada salahnya menggunakan alat bantu seperti kacamata. Hal ini sangat penting. Sebab, gangguan mata bisa menjadi parah jika tidak diatasi dengan alat bantu slot server kamboja no 1 seperti lensa dengan resep. Untuk bisa mendapatkannya, datanglah ke dokter mata. Mereka yang bisa meresepkan lensa yang diperlukan. Lalu lakukanlah pemeriksaan secara rutin. Pasalnya, seringkali gangguan mata akan berubah-ubah.

 

 

Cara Menjaga Kesehatan Mata

Fungsi mata sangatlah penting bagi manusia. Oleh karena itu, kesehatannya harus selalu dijaga. Nah, ada beberapa cara menjaga kesehatan mata yang dapat Anda lakukan. Dengan mata yang sehat, Anda pun dapat melihat dengan jelas dan melakukan rutinitas sehari-hari Mahjong Ways 2 dengan lebih nyaman. Setiap aktivitas yang dilakukan sehari-hari, tidak terlepas dari peran mata sebagai indra penglihatan.

1. Periksakan mata secara rutin

Setiap orang, mulai dari anak-anak hingga lansia, dianjurkan untuk memeriksakan mata secara rutin setidaknya 2 tahun sekali. Orang dewasa yang sudah berusia lebih dari 40 tahun, bahkan disarankan untuk memeriksakan mata setahun sekali. Hal ini bertujuan untuk mencegah penyakit mata yang berkaitan dengan pertambahan usia, seperti degenerasi makula, glaukoma, dan katarak. Melalui pemeriksaan mata, dokter dapat memantau kondisi mata dan mendeteksi sejak dini masalah pada mata akibat penyakit tertentu, seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.

2. Konsumsi makanan bergizi

Untuk menjaga kesehatan mata, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan bernutrisi yang kaya akan kandungan vitamin A, vitamin C, vitamin E, lutein, selenium, dan asam lemak omega-3. Beberapa nutrisi di atas diketahui dapat menangkal masalah mata terkait usia, misalnya slot gacor katarak dan degenerasi makula. Anda dapat memperoleh berbagai nutrisi tersebut dengan mengonsumsi sayuran hijau, salmon, tuna, telur, kacang-kacangan, dan jeruk.

3. Hindari penggunaan gawai terlalu lama

Menatap layar komputer atau smartphone terlalu lama dapat spaceman slot menyebabkan mata lelah. Gejalanya bisa berupa sakit kepala, nyeri leher, sakit pada bahu dan punggung, mata kering, serta pandangan menjadi kabur. Jika Anda bekerja di depan komputer sepanjang hari, istirahatkan mata dengan mengalihkan pandangan selama 20 detik, setiap 20 menit sekali. Anda juga bisa mengistirahatkan mata selama 15 menit setiap 2 jam sekali.

4. Hindari paparan sinar ultraviolet

Tak hanya kulit, mata juga perlu dilindungi dari efek berbahaya sinar ultraviolet. Hal ini karena mata yang terlalu sering terpapar sinar ultraviolet lebih berisiko mengalami katarak, degenerasi makula, kornea terbakar, dan bahkan kanker mata.

5 Jenis Gigi dan Fungsinya untuk Manusia

5 Jenis Gigi dan Fungsinya untuk Manusia – Fungsi gigi untuk mengunyah atau menghancurkan makanan berperan penting dalam sistem pencernaan manusia. Tidak hanya itu, gigi juga memiliki peran dalam proses berbicara. Oleh karena itu, keberadaannya sangat penting pada tubuh manusia.Ada beberapa jenis gigi yang tersusun dalam rongga mulut dengan fungsinya masing-masing. Setiap fungsi gigi tersebut bekerja sama dengan organ lidah dalam mengolah dan mencerna makanan hingga masuk ke tenggorokan.

5 Jenis Gigi dan Fungsinya untuk Manusia

Normalnya, setiap manusia memiliki empat jenis gigi, yaitu gigi seri, gigi taring, gigi premolar, dan gigi geraham yang termasuk di dalamnya gigi bungsu. Tiap jenis gigi memiliki bentuk yang sedikit berbeda dengan fungsinya masing-masing. Berikut ini adalah fungsi gigi berdasarkan jenis-jenisnya:

Baca Juga: 4 Tutorial dalam Menentukan Sikat Gigi yang Tepat

 Gigi geraham

Gigi geraham merupakan gigi paling besar dan kuat di antara gigi lainnya. Fungsi gigi geraham adalah untuk mengunyah dan menggiling makanan. Orang dewasa umumnya memiliki 8 gigi geraham, yaitu 4 gigi di bagian atas dan 4 gigi di bagian bawah rongga mulut.

Selain itu, ada juga gigi geraham bungsu yang terletak di belakang gigi geraham. Gigi ini biasanya muncul di masa dewasa, yaitu pada usia 17–25 tahun. Namun, tidak semua orang memiliki ruang untuk pertumbuhan gigi bungsu tersebut.

Gigi premolar

Gigi premolar terletak di sebelah gigi taring dengan ukuran lebih besar dibandingkan gigi taring dan gigi seri. Fungsi gigi premolar adalah untuk mengunyah dan menggiling makanan menjadi potongan kecil agar mudah ditelan.Orang dewasa biasanya total memiliki 8 gigi premolar yang terbagi menjadi 4 gigi di setiap sisi, yaitu 2 gigi di bagian atas dan bagian bawah rongga mulut.

Gigi seri

Gigi seri terletak di bagian depan rongga mulut dan berfungsi untuk menggigit makanan. Setiap orang umumnya memiliki 4 buah gigi seri yang terletak di bagian atas dan 4 gigi di bagian bawah. Gigi seri biasanya menjadi gigi pertama yang muncul pada saat bayi berusia 6 bulan

Gigi taring

Fungsi gigi satu ini berfungsi untuk menghancurkan makanan akibat permukaannya yang berbentuk tajam dan runcing. Setiap orang memiliki 2 gigi taring yang berada di bagian atas dan bawah rongga mulut.

Gigi taring biasanya muncul saat usia 16–20 bulan dengan gigi taring atas muncul lebih dulu dibandingkan gigi taring bawah. Namun, pada gigi permanen, urutannya terbalik. Gigi taring bawah akan muncul lebih dulu dibandingkan bagian atas yang tumbuh sekitar usia 9 tahun

Gigi premolar

Gigi premolar terletak di sebelah gigi taring dengan ukuran lebih besar dibandingkan gigi taring dan gigi seri. Fungsi gigi premolar adalah untuk mengunyah dan menggiling makanan menjadi potongan kecil agar mudah ditelan.

4 Tutorial dalam Menentukan Sikat Gigi yang Tepat

4 Tutorial dalam Menentukan Sikat Gigi yang Tepat – Ada tips memilih sikat gigi yang perlu Anda perhatikan. Pasalnya, pemilihan sikat gigi tidak boleh sembarangan agar fungsinya dalam membersihkan gigi dapat maksimal. Salah pilih sikat gigi justru bisa memicu berbagai masalah kesehatan gigi dan mulut.Saat ini, ada beragam variasi bentuk dan merek sikat gigi yang tersedia di pasaran. Namun, terlepas dari aneka ragam sikat gigi yang ada, Anda harus mengutamakan sikat gigi yang bisa bekerja dengan optimal dan paling nyaman untuk Anda.

4 Tutorial dalam Menentukan Sikat Gigi yang Tepat

Sikat Gigi Elektrik

Sikat gigi elektrik dapat menjadi pilihan sikat gigi yang tepat untuk kondisi tertentu, seperti pada penderita radang sendi atau lansia dengan kekakuan pada tangan, lengan, dan bahunya.Tidak hanya itu, sikat gigi bertenaga listrik ini juga cocok digunakan pada orang yang menggunakan kawat gigi. Hal ini karena sikat gigi jenis tersebut dapat lebih mudah membersihkan area gigi dan kawat.

Baca Juga: 5 Cara yang Dapat di Lakukan untuk Mencegah Katarak pada Mata

Ukuran Sikat Gigi

Pilihlah kepala sikat dengan ujung mengecil, sehingga mampu menjangkau seluruh permukaan gigi hingga ke bagian paling ujung. Pegangan sikat gigi juga sebaiknya cukup panjang agar memudahkan Anda untuk menggenggam dan menggerakkan sikat.

Pilih juga sikat gigi yang ukurannya sesuai dengan ukuran mulut Anda. Sikat gigi yang terlalu kecil bisa membuat Anda kesulitan menyikat seluruh gigi dan menghabiskan lebih banyak waktu. Sementara itu, sikat gigi yang terlalu besar di mulut bisa melukai gusi.

Tips Merawat Sikat Gigi

Mengingat sikat gigi merupakan alat yang digunakan setiap hari, berikut ini adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk merawat sikat gigi agar tetap terjaga kebersihannya:

  • Cuci sikat gigi di bawah air keran untuk membersihkan sisa-sisa makanan atau sisa busa pasta gigi.
  • Setelah digunakan, hindari menyimpan sikat gigi yang masih basah di dalam penutupnya.
  • Tempatkan sikat gigi pada rak atau dalam cangkir terbuka, sehingga bulu sikatnya dapat mengering. Jangan lupa untuk memosisikan kepala sikat gigi di atas.
  • Jangan meletakkan sikat gigi berdekatan dengan sikat gigi lain.
  • Hindari meminjamkan atau meminjam sikat gigi ke orang lain karena berisiko menyebarkan bakteri dan virus penyebab infeksi.
  • Rendam sikat gigi di dalam cairan pencuci mulut antibakteri setiap beberapa hari sekali untuk membunuh bakteri yang ada di bulu sikat gigi.
  • Hindari merebus atau memanaskan sikat gigi untuk membunuh bakteri karena ini hanya akan merusak sikat gigi.
  • Ganti sikat gigi 3–4 bulan sekali atau saat bulu sikatnya terlihat sudah tidak layak pakai.

Jenis Bulu Sikat

Untuk memilih jenis bulu sikat sebenarnya perlu disesuaikan dengan seberapa kuat Anda menyikat gigi serta kekuatan gigi dan gusi. Biasanya, pada label sikat gigi sering tertulis berbagai keterangan untuk menjelaskan kelembutan sikat gigi, misalnya soft, medium, atau hard.Jika Anda memiliki gigi yang sensitif atau gusi yang mudah berdarah, pilihlah sikat gigi berbulu lembut (soft). Jenis bulu sikat gigi ini sebenarnya lebih direkomendasikan karena risiko mengalami gusi terluka lebih kecil.

5 Tips untuk Menjaga Kesehatan Mata

5 Tips untuk Menjaga Kesehatan Mata – Menjaga kesehatan mata ialah bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Tuhan telah memberikan nikmat penglihatan tanpa harus membayarnya, sudah sepatutnya menjaga kesehatan mata merupakan kewajiban bagi setiap manusia. Sebagai generasi muda yang aktifitasnya lebih padat dan energik, kebutuhan fokus penglihatan dari mata sangatlah diperlukan. Terlebih saat ini, kita tengah hidup di era yang serba canggih berbasis IT.Modernisasi peradaban saat ini yang mengacu pada era 4.0, beragam kegiatan beralih dalam sebuah perangkat lunak. Hampir separuh hari, kalangan usia anak-anak sampai lansia berhadapan dengan layar, baik perangkat komputer, televisi ataupun gawai. Hal ini tentunya memberikan dampak positif dan negatif untuk manusia.

5 Tips untuk Menjaga Kesehatan Mata

Berhadapan dengan layar dalam waktu lama, tentunya bukan hal yang menyehatkan bagi mata. Banyak gangguan pada mata yang akan terjadi, apabila manusia tidak bisa mengatur waktu bekerja. Perlu adanya kesadaran, pemahaman ilmu dan penerapan tindakan menjaga kesehatan mata guna mengurangi atau mencegah terjadinya gangguan mata.

Baca Juga: 4 Penyebab Seseorang Sering Buang Angin

Menghindari Penggunaan Lensa Mata Lebih dari 19 Jam

Sebagian orang kini beralih memilih menggunakan lensa mata atau kontak lens daripada kacamata. Landasannya beragam, mulai dari bentuknya yang lebih simple dan modi, kontak lens juga memiliki fungsi lebih efisien daripada kacamata. Yang perlu menjadi perhatian yakni durasi penggunaan lensa mata.

 Melakukan Pemeriksaan Mata Secara Rutin

Langkah awal atau mejadi pendeteksi dini adanya gangguan pada mata yaitu melalui pemeriksaan kesehatan mata. Dengan melakukan pemeriksaan secara rutin adadlah cara kita juga menjaga kesehatan mata. Pemeriksaan mata bisa dilakukan 6 atau 12 bulan sekali, agar selalu mendapat informasi terkait kesehatan mata kita.

Warna mata sehat ialah benar-benar putih untuk bagian sclera (bagian mata yang putih), wana pupil nya benar-benar jernih, begitu juga dengan kornea atau selaput bening mata. Apabila ditemukan warna yang berbeda, maka bisa saja ditemukan kondisi mata tidak sehat.

Memakai Kacamata Pelindung Anti Radiasi

Pada kondisi saat ini, di era pandemi Covid 19 tentunya, meskipun beberapa aktivitas mulai digiatkan kembali, namun beberapa kegiatan masih digelar secara dalam jaringan (daring) atau online. Mau tidak mau, mata harus dipaksakan untuk menjalankan fungsinya berfokus menatap layar. Tak jarang sekali kegiatan-kegiatan daring dilaksanakan dengan durasi yang cukup menyita waktu. Lambat laun, mata akan terasa panas dan mudah lelah, karena pantulan cahaya dari layar langsung terkena mata. Guna menyiasatinya, kita bisa menggunakan kacamata pelindung anti radiasi.

Mengatur Pencahayaan Ruangan dan Perangkat

Layar perangkat teknologi yang digunakan sehari-hari juga perlu diatur tingkat kecerahannya. Buatlah pencahayaan yang dihasilkan tidak terlau silau, sehingga mata lebih nyaman untuk melihat kea rah perangkat. Cahaya yang terlalu terang, seringkali dirasakan sangat mengganggu penglihatan.

Apabila hal tersebut dilakukan secara terus menerus dalam jangka watu yang lama, maka akan mudah memicu timbulnya gangguan mata. Sehingga perlu adanya pengontrolan terhadap cahaya yang dihasilkan dari perangkat yang digunakan sehari-hari.

Mengkonsumsi buah dan sayuran

Menghindari beberapa hal demi menjaga kesehatan mata memang dianjurkan, namun juga perlu diimbangi dengan pola nutrisi yang bergizi. Mengkonsumsi buah dan sayuran memiliki manfaat yang bagus untuk kesehatan mata. Buah dengan kandungan Vitamin A, Vitamin C seperti tomat dapat dikonsumsi untuk menjaga kesehatan mata.

Adapula buah Alpukat yang memiliki kandungan Lutein bermanfaat untuk mencegah degenerasi mata katarak dan macular. Buah lain yang memiliki kandungan Vitamin A didalamnya adalah pisang. Vitamin A itu sendiri dapat bermanfaat menjaga kesehatan mata.

5 Jenis Makanan yang dapat Menyebabkan Kolestrol

5 Jenis Makanan yang dapat Menyebabkan Kolestrol  – Orang yang memiliki kolesterol tinggi ibcbet login perlu menghindari konsumsi makanan penyebab kolesterol. Tak hanya itu, orang dengan riwayat atau risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes pun disarankan untuk membatasi makanan penyebab kolesterol, seperti makanan cepat saji, susu, dan keju.Kolesterol adalah komponen lemak yang berperan penting untuk menjaga sel dan jaringan tubuh tetap berfungsi. Meski demikian, jumlahnya tidak boleh melebihi batas normal kolesterol dalam tubuh.

Anda disarankan untuk menjaga konsumsi kolesterol yang diperoleh dari makanan dengan jumlah tidak lebih dari 200 mg per hari. Jika kadar kolesterol dalam tubuh terlalu tinggi, risiko munculnya penyakit serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan obesitas, akan meningkat.

Baca Juga: 5 Jenis Gigi dan Fungsinya untuk Manusia

5 Jenis Makanan yang dapat Menyebabkan Kolestrol

Selain diproduksi oleh hati, kolesterol juga bisa maxbet login ditemukan di dalam makanan. Berikut ini adalah beberapa jenis makanan penyebab kolesterol yang perlu dibatasi konsumsinya:

Steak

Steak daging sapi adalah salah satu makanan yang banyak mengandung kolesterol. Meski tinggi kolesterol dan lemak jenuh, bukan berarti Anda tidak dapat mengonsumsi steak daging sapi sama sekali.

Jika ingin makan steak, pilihlah daging tanpa lemak https://wildcrabphiladelphia.com/ yang kadar kolesterolnya lebih rendah, seperti bagian perut sapi (beef flank). Dalam sepotong daging sapi tanpa lemak, terkandung sekitar 300 mg kolesterol. Anda juga bisa mengganti daging sapi dengan daging domba dengan kandungan kolesterol lebih rendah, yaitu sekitar 100–150 mg.

Jeroan

Jeroan atau bagian isi perut dan organ hewan, seperti usus, babat, atau otak, mengandung lebih banyak kolesterol dibandingkan bagian dagingnya. Bagian tersebut juga mengandung banyak asam urat. Oleh karena itu, sebaiknya batasi atau bahkan hindari konsumsi jeroan, terutama bagi Anda yang menderita kolesterol tinggi dan asam urat.

Keju dan susu

Keju dan susu merupakan jenis makanan yang memiliki kandungan lemak dan kolesterol tinggi. Anda masih bisa mengonsumsi susu dan keju jika memiliki kolesterol tinggi, tetapi sebaiknya pilih keju dan susu yang rendah lemak.

Dengan mengetahui berbagai jenis makanan penyebab kolesterol tinggi, bukan berarti Anda harus menghindari semua makanan di atas. Namun, Anda diharapkan lebih selektif dan cermat dalam memilih dan mengonsumsi makanan. Untuk mencegah kolesterol tinggi, imbangi juga dengan makanan sehat yang kaya serat, seperti buah, sayur, dan kacang-kacangan.

 Daging bebek

Daging bebek adalah salah satu makanan dengan kandungan kolesterol lebih tinggi dibandingkan daging ayam. Dalam 100 gr daging bebek, setidaknya mengandung kolesterol sebanyak 80 mg. Sementara itu, daging ayam dengan porsi yang sama hanya mengandung sekitar 60 mg kolesterol saja. Anda dianjurkan untuk membuang bagian kulit saat mengolah daging bebek guna mengurangi kadar kolesterolnya.

Telur

Telur dapat menjadi sumber protein sehat selama tidak dikonsumsi secara berlebihan setiap harinya. Jika sudah mengonsumsi telur sebagai menu sarapan, Anda disarankan untuk menghindari konsumsi sumber kolesterol lain, seperti jeroan dan daging berlemak, sebagai menu makan siang. Penderita kolesterol tinggi masih diperbolehkan untuk mengonsumsi 4–6 telur per minggu.

5 Cara yang Dapat di Lakukan untuk Mencegah Katarak pada Mata

5 Cara yang Dapat di Lakukan untuk Mencegah Katarak pada Mata – Mata katarak terjadi ketika lensa bening pada mata berubah menjadi keruh, sehingga mengganggu penglihatan. Bertambahnya usia menjadi salah satu faktor risiko mata katarak. Namun, jangan khawatir. Ada beberapa upaya yang bisa Anda lakukan untuk mencegah mata katarak.

Mata katarak umumnya terjadi akibat bertambahnya usia atau mengalami cedera yang mengubah jaringan lensa mata. Mata katarak juga bisa terjadi karena kelainan genetik, diabetes, paparan sinar matahari berulang pada mata, dan penggunaan kortikosteroid jangka panjang. Proses terjadinya mata katarak dimulai saat protein di lensa mata Anda rusak dan menggumpal. Gumpalan protein ini akan menyebabkan lensa mata keruh dan akhirnya mengaburkan pandangan Anda.

5 Cara yang Dapat di Lakukan untuk Mencegah Katarak pada Mata

Meski bertambahnya usia menjadi salah satu faktor penyebab mata katarak, bukan berarti kondisi ini tak bisa dicegah. Ada beberapa cara yang dapat membantu mencegah mata katarak, terutama bagi Anda yang memiliki keluarga dengan riwayat katarak, di antaranya:

Baca Juga: 5 Tips untuk Menjaga Kesehatan Mata

Menjaga kesehatan tubuh

Menjaga kesehatan tubuh sangat penting dalam mencegah penyakit, salah satunya mata katarak. Hal ini karena ada beberapa penyakit yang dapat meningkatkan risiko mata katarak, seperti diabetes, kondisi mata yang tidak sehat, serta komplikasi dari operasi mata yang pernah dijalani.

Menghentikan kebiasaan merokok

Kebiasaan merokok dapat meningkatkan risiko terkena mata katarak karena menciptakan lebih banyak radikal bebas di mata Anda. Guna menurunkan risiko mata katarak, Anda disarankan untuk mengurangi atau menghentikan kebiasaan merokok. Jika upaya ini terlalu berat, cobalah berkonsultasi dengan dokter.

Membatasi konsumsi minuman beralkohol

Jika Anda termasuk penggemar minuman beralkohol, sebaiknya batasi atau hentikan kebiasaan ini. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi alkohol yang berlebihan dapat meningkatkan risiko terkena mata katarak.

Menjaga berat badan ideal

Kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko raja sgp toto terkena diabetes, yang merupakan salah satu faktor risiko mata katarak. Oleh karena itu, pastikan Anda menjaga berat badan ideal dengan menjalani pola makan yang sehat dan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, serta rutin berolahraga.

 Melindungi mata dari paparan sinar UV

Paparan sinar ultraviolet (UV) pada mata dapat meningkatkan risiko terjadinya mata katarak. Selain itu, sinar UV juga membuat katarak yang sebelumnya sudah dialami menjadi makin parah. Hal ini karena sinar ultraviolet (UV) dapat merusak protein di lensa mata.

Untuk mencegah mata katarak, hindari mata dari paparan sinar matahari langsung dengan menggunakan kacamata hitam atau topi lebar, terutama saat sedang beraktivitas di bawah terik matahari langsung.

Exit mobile version